Kendari, 13 Maret 2025 – BPMP Sulawesi Tenggara sukses menyelenggarakan webinar edukatif bertajuk WEKOILA – Webinar Edukasi, Kolaborasi, dan Inovasi untuk Optimalisasi Pembelajaran pada Rabu, 12 Maret 2025. Seri perdana ini mengangkat tema “Kupas Tuntas – Menjelajahi 8 Ruang di Platform Rumah Pendidikan yang RAMAH”, membahas fitur-fitur utama dalam superaplikasi Rumah Pendidikan yang dapat mendukung transformasi pendidikan di Indonesia.
Kepala BPMP Sulawesi Tenggara, Junaiddin Pagala, S.T., M.T., dalam laporannya di awal kegiatan menyampaikan bahwa WEKOILA akan diselenggarakan secara rutin setiap dua pekan. Webinar ini akan menghadirkan isu-isu kebijakan yang esensial dalam Program Prioritas Kemendikdasmen, seperti Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB), Program Makan Bergizi, dan berbagai topik lain yang relevan bagi guru serta satuan pendidikan.
Junaiddin turut mengapresiasi antusiasme peserta terhadap WEKOILA. Tercatat sebanyak 1.300 peserta mendaftar, meskipun informasi kegiatan baru disebarluaskan dua hari sebelumnya. Webinar ini tidak hanya menarik minat peserta dari Provinsi Sulawesi Tenggara, tetapi juga dari berbagai daerah di Indonesia, seperti Bali, Jawa Tengah, Gorontalo, Banten, Sulawesi Tengah, hingga Papua. Antusiasme yang tinggi ini menunjukkan bahwa WEKOILA telah menjadi forum edukasi yang diminati secara luas, memberikan wawasan serta inspirasi bagi dunia pendidikan.
Acara ini menghadirkan Direktur Jenderal PAUD, Pendidikan Dasar, dan Menengah (Pauddasmen), Gogot Suharwoto, S.Pd., M.Ed., Ph.D., yang memberikan arahan mengenai pentingnya pendidikan yang inklusif, adaptif, dan partisipatif. Ia menekankan bahwa pendidikan bermutu harus dapat diakses oleh semua individu tanpa diskriminasi, mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman, serta melibatkan semua pihak dalam upaya peningkatan kualitas pembelajaran. Dalam kesempatan ini, beliau juga menyampaikan tiga terobosan utama yang dicanangkan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, yaitu penguatan karakter siswa, pembelajaran mendalam (deep learning), serta penyediaan layanan pendidikan yang adaptif melalui super-aplikasi “Rumah Pendidikan”.
Sebagai narasumber, Paruddin, S.Pd., M.Pd. (Duta Teknologi Sulawesi Tenggara) memberikan pemaparan komprehensif mengenai super-aplikasi Rumah Pendidikan, mulai dari latar belakang pengembangannya, tujuan utama, hingga berbagai fitur unggulan yang dapat dimanfaatkan oleh pendidik dan peserta didik. Ia menekankan bahwa platform ini dirancang untuk mendukung transformasi pendidikan dengan menyediakan sumber daya yang terintegrasi, mudah diakses, dan sesuai dengan kebutuhan sekolah serta tenaga pendidik di era digital.
Selanjutnya, Irma Lismayani, S.Pd., M.Pd. (Duta Teknologi Sulawesi Tenggara) memandu eksplorasi lebih dalam terhadap delapan fitur utama Rumah Pendidikan. Ia tidak hanya menjelaskan fungsi masing-masing fitur, tetapi juga memberikan panduan praktis serta demonstrasi cara penggunaannya. Dalam sesi ini, peserta diajak untuk memahami bagaimana memanfaatkan platform ini dalam proses pembelajaran sehari-hari, mulai dari perencanaan pembelajaran, asesmen, hingga pengelolaan data pendidikan.
Webinar ini dimoderatori oleh Rahmawati, S.Si., M.Si. (Widyaprada Ahli Muda BPMP Sultra) dan diikuti oleh ratusan peserta yang terdiri dari guru, kepala sekolah, serta pemangku kepentingan pendidikan lainnya. Interaksi yang aktif serta diskusi yang menarik selama sesi berlangsung menunjukkan antusiasme tinggi dari peserta. Sebagai apresiasi bagi peserta yang telah mengikuti webinar ini, diberikan sertifikat yang dapat diakses melalui tautan: s.id/wekoila1.
Salah satu peserta, Nur Aida, Kepala SMA Negeri 2 Kendari, mengungkapkan apresiasinya terhadap penyelenggaraan WEKOILA. “Saya sangat berterima kasih dengan kegiatan ini karena dengan pengenalan Rumah Pendidikan, kami lebih memahami cara memanfaatkannya dalam proses pembelajaran di sekolah,” ujarnya. Menurutnya, platform ini sangat membantu pendidik dalam mengakses berbagai sumber belajar, merancang pembelajaran yang lebih inovatif, serta memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan efektivitas pengajaran. Ia berharap webinar seperti ini dapat terus diselenggarakan agar semakin banyak tenaga pendidik yang memperoleh wawasan baru dalam memanfaatkan teknologi pendidikan.
Nama WEKOILA bukan sekadar jenama, tetapi terinspirasi dari sosok Wekoila, pemimpin perempuan pertama dalam sejarah Kerajaan Konawe yang dikenal bijaksana, visioner, dan berorientasi pada kemajuan. Ia membangun harmoni sosial, mendorong inovasi, dan membawa perubahan demi kesejahteraan rakyatnya.
BPMP Sulawesi Tenggara mengadopsi nilai-nilai kepemimpinan, kolaborasi, dan adaptasi yang diwariskan Wekoila ke dalam program webinar ini. WEKOILA menjadi wadah untuk menyebarluaskan informasi tentang Program Prioritas Kemendikdasmen, serta memastikan kebijakan pendidikan lebih mudah dipahami dan diterapkan oleh satuan pendidikan di Sulawesi Tenggara. Seperti Wekoila yang membawa rakyatnya menuju kemajuan, WEKOILA bertujuan menghadirkan transformasi pendidikan yang inklusif dan berkelanjutan.
Dengan suksesnya WEKOILA Seri 1, diharapkan semakin banyak pendidik dan pemangku kepentingan yang memahami dan memanfaatkan Platform Rumah Pendidikan yang RAMAH guna meningkatkan kualitas pembelajaran. Bagi yang belum sempat mengikuti webinar, rekaman kegiatan dapat disaksikan kembali melalui tautan berikut: Tonton di YouTube BPMP Sulawesi Tenggara.
Nantikan WEKOILA Seri berikutnya dengan topik yang lebih menarik dan inspiratif! Subscribe dan pantau kanal YouTube BPMP Sultra agar tidak ketinggalan informasi penting lainnya. (iasa)
Publikasi Terkait :





